SOCIAL MEDIA

Selasa, 26 November 2013

21 tahun

Bismillah

Sebenarnya kengerian itu sudah dimulai dari setahun yang lalu, saat usia memiliki angka puluhan yang berbeda dari sebelumnya. Namun, ternyata kengerian itu bertambah di tahun ini.
Dan ada yang berbeda dengan tahun ini, karena saya melewatkan pergantian usia di belahan negara yang lain dari Indonesia.

Keempat teman saya yang tinggal satu atap dengan saya tidak mengucapkan apapun saat kami bercakap-cakap. Dan saya pun berharap akan melewatkan hari ini dengan tenang karena banyak yang saya pikirkan di bertambah besarnya bilangan usia saya yang berbanding terbalik dengan masa tinggal saya di dunia ini. Namun, ternyata tidak bisa setenang itu.

Saya membaca pesan di wa dari teman saya supaya membuka fb dan saya membaca catatan yang dibuat oleh teman dekat saya, dan, hati saya mulai rusuh karena lebih banyak hal lagi.
Catatan yang dibuat teman saya itu membuat saya terkejut, terharu, dan campur aduk, sampai saya bingung mau berkekspresi seperti apa. Tentang tulisannya itu, akan saya bahas di tulisan saya yang lain.


Hingga siang hari, saya masih memikirkan catatan teman saya itu dan belum bisa move on darinya.Saya pergi berbelanja dengan Ghita ke pasar. Dan saya pulang dengan perasaan biasa saja lalu berubah drastis menjadi terkejut karena keempat teman saya (oh ya, minus Doni karena dia sedang disekap menjaga kamar di lantai 10) dan teman-teman dari NLU datang mengucapkan selamat kepada saya. Ah, baik sekali.

Mereka semua merencanakannya sejak sehari sebelumnya, dan saya sama sekali tidak menyadarinya.
Jumat setelah makan siang, mereka menyuruh saya pulang duluan (karena mereka mau membelikan hadiah untuk saya), mereka menyuruh saya mandi pagi-pagi (karena mereka mau menyiapkan hal-hal lain dan berniat mensterilkan rumah dari saya, sayangnya saya tidak mau ^^v), dan mereka menyuruh saya ke pasar (karena teman-teman NLU sudah datang).
Ah, saya benar-benar tidak menyadarinya.
Setelah itu teman-teman NLU dan kami semua masak bersama, masak makanan Vietnam yang aman untuk kami makan.
Hm, mereka baik dan perhatian sekali...
Saya terharu dengan perhatian mereka, meskipun, sebenarnya saya ingin membuat hari sabtu itu senormal biasanya, namun, apa daya, itu tidak bisa terjadi.

 21 tahun sudah usia saya dan yang banyak menyita perhatian pikiran dan hati saya adalah soal masa depan.
Sejujurnya, saya banyak memikirkan masa depan dunia saya dan sejujurnya pula saya tidak ingin itu terjadi. Maka, saya ingin berdamai dengan diri saya sendiri, untuk mengajaknya kembali berorientasi kepada masa depan kekal yang mungkin untuk umat manusia, orientasi masa depan akhirat. Insya Allah yang akan terjadi pada masa depan dunia saya bisa terlalui dengan baik (aamiin).

QS. Attaubah : 129  

Jika mereka berpaling (dari keimanan), maka katakanlah: "Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy yang agung."

Selasa, 19 November 2013

Starbucks HCMC

Bismillah.

Ceritanya hari ini, kuliah tea, coffee, cocoa berakhir lebih cepat. Cuma presentasi doang. Dan Alhamdulillah grup saya termasuk yang presentasi dan semuanya lancar. Hehe.

Karena pulang awal, kami memutuskan untuk tidak langsung pulang dan pergi ke distrik 1. Yeah, cari makanan halal dan setelah makan, kaki kami menuntun kami ke Starbucks. Haha.
Apa coba, padahal saya tidak kuat minum kopi dan tau sendiri harga kopi di Starbucks itu...
Ya sudahlah, mari saya ceritakan perjalanan kami kesana.

Maaf ya, kalau cerita kali ini rada kampung dan alay. Haha. First time ke Starbucks ceritanya, bahkan di Indonesia, saya belum pernah ke tempat itu.

Setelah melewati pintu masuk yang sudah dihiasi ornamen-ornamen khas Natal, kami disambut oleh pramusaji yang mempersilakan kami memesan minuman sebelum kami duduk. Rada-rada kagok ceritanya karena ini pertama kalinya untuk kami berlima pergi ke Starbucks.

Setelah memesan beberapa minuman dengan harga yang lebih mahal daripada makan siang kami, kami memilih tempat duduk di pojokan. Kami menunggu tidak terlalu lama dan nama Doni yang diubah menjadi Mr.Yoni (karena orang Vietnam menyebut D dengan huruf Y) dipanggil. Jadi, ceritanya kami memesan, ditanya pilihan menu dan mereka akan mencoret-coret gelas kami dengan nama pemesan, setelah pesanan jadi, nama itu akan dipanggil.

punya ghita-norman-saya-qori-doni
Saya memesan latte panas, Doni ice latte, Ghita iced caramel macchiato, Norman chocolate chip frappucino, Qori chocolate chip frappucino tanpa whipped cream.
Punya saya dan Doni pahit...iyalah, kopi ini. Punya Ghita enak sih, tapi...
Punya Norman dan Qori paling enak, tapi, bukan kopi... 



cukup sekali ya...


apa banget ekspresinya -_-"
Hhh...meskipun judulnya Starbucks Vietnam, suara-suara yang saya dengar disini kebanyakan berbicara dengan bahasa Korea. Entah kenapa.
Yeah, banyak orang asinglah disini.

Okay. Mungkin segitu dulu yang saya ceritakan. Hehe.
Semoga bermafaat.

Bye. 

image credit : @cocaqori

Jumat, 15 November 2013

Film dan Kedigdayaan sementara


Bismillah.

Pagi ini saya membaca tulisan teman satu Institut saya tentang kejadian tahun 2011 menyangkut perfilm-an Hollywood di Indonesia. Keren tulisan dan kasusnya kalau saya bisa berkomentar.
Karena tulisan teman saya itu, saya menjadi tertarik untuk melihat berita-berita lama mengenai kasus tersebut. Dan saya menjadi cukup tercengang dengan segala hal yang berkaitan dengan kasus itu, mengenai monopoli usaha, kekuasaan sebuah perusahaan, pengaruh yang diberikan, ketidakberdayaan even beberapa wakil rakyat menangkis keuntungan-keuntungan, dan segala hal yang dilakukan dan malah memperburuk kondisi negara ini. Hhh...

Saya cukup heran dengan betapa berkuasanya salah satu perusahaan yang menayangkan film di Indonesia baik film lokal maupun mancanegara tersebut, yang sampai sekarang meskipun sudah ada peraturan tentang larangan melakukan usaha dengan monopoli, saya rasa masih bertahan dengan jenis usaha tersebut. Dari sumber yang saya baca, saya menangkap bahwa perusahaan tersebut melakukan berbagai macam hal dan strategi untuk mencegah pesaing usahanya mencapai keberhasilan. Kalau pun berhasil, saya rasa keberhasilannya dikendalikan oleh perusahaan monopoli tersebut. Strategi dan segala macam yang menurut saya menuai persaingan yang tidak sehat.

Saya pribadi tidak cukup paham seluk beluk perusahaan dalam mencapai keuntungan, keberhasilan dan lain sebagainya. Saya hanya seseorang yang melihat dari permukaan dan mungkin komentar-komentar yang saya berikan pun sekedar komentar amatir.
Namun, yang bisa saya ambil dari kasus ini adalah saya melihat bahwa sang pesaing usaha monopoli tersebut cukup jeli untuk melihat peluang dan kesempatan lain yang bisa diambil untuk mencapai keberhasilan pula.



Perusahaan pesaing ini cukup jeli melihat arah kesukaan masyarakat Indonesia terhadap film-film yang beredar. Dan itu menjadi kesukaan saya juga, hehe.
Sayangnya bagi saya perusahaan pesaing ini tidak mudah ditemukan di kota tempat tinggal saya dan effort mengenai budget yang harus saya keluarkan juga cukup besar.

Hm, ini hanya sekedar pendapat pribadi saya.

Minggu, 10 November 2013

Heroes


Bismillah.

Mungkin momen 10 November ini cuma terkenal di Indonesia. Ya iyalah, secara tanggal ini adalah tanggal untuk hari pahlawan Indonesia. Sejarah tanggal ini bisalah ya dicari via web or apapun lah. 

Sedari pagi saat buka twitter dan medsos lainnya udah rame banget bahasan mengenai hari pahlawan. Jujur saja, karena saya termasuk makhluk yang so so, saya juga merasa so so dengan hari ini.
Hm, mungkin nggak seharusnya seperti itu.

Hari ini banyak dibicarakan mungkin karena hari ini adalah hari untuk memperingati salah satu pertempuran besar di Indonesia. Mungkin seharusnya hari ini bisa menjadi refleksi bagi saya pribadi untuk mengevaluasi langkah ke depan dalam kehidupan saya, yang saya harap akan memberikan pengaruh dan manfaat juga untuk negara saya yang memperingati hari ini sebagai hari pahlawannya.

Suatu detik, saya mengetikkan kata 'heroes' ke search engine yang terkenal seantero jagad. Dan yang muncul adalah serial western heroes yang dulu sekali saya pernah tonton, tapi, saya sudah lupa jalan cerita, dllnya.

Mengenai itu, mungkin heroes yang dikenal orang-orang sekarang adalah orang-orang dengan kemampuan luar biasa yang karena kemampuannya yang luar biasa itu, tidaklah aneh kalau dia melakukan hal-hal yang luar biasa pula.
Nah, sekarang, bila saya menganggap pernyataan di atas benar, apakah orang-orang dengan kemampuan biasa akan melakukan hal-hal biasa juga?
Mungkin sekali.
Lalu, bagaimana kalau orang-orang yang sebenarnya punya kemampuan luar biasa melakukan hal-hal biasa saja? 
Itu bisa saja terjadi. Namun, hal itu sangat disayangkan.
Kalau saya menganggap bahwa saya termasuk ke dalam barisan orang-orang dengan kemampuan biasa-biasa saja, akankah saya bisa melakukan hal-hal yang luar biasa?
Hah!
Itu jadi tantangan besar buat saya.
Karena pada dasarnya manusia itu diciptakan sama satu dengan lainnya dan yang membedakan manusia satu dengan yang lainnya adalah apa yang mereka kerjakan. Begitulah apa yang menjadi pikiran saya.

Hm, mungkin di momen hari pahlawan Indonesia ini, saya dan orang-orang lain yang juga mencoba memaknai tanggal yang berbeda dari tanggal-tanggal lain, akan melakukan hal-hal yang menjadi catatan sejarah kebaikan bagi negara ini.

Meskipun negara ini mungkin memang masih diselimuti awan gelap, saya berharap awan gelap itu tidak akan selamanya bergantung di langit Indonesia.

Bangga menjadi bagian dari Indonesia!  



Find it!

Bismillah.

Selama di Vietnam, saya tidak bisa menemukan channel untuk melanjutkan liqo saya selama di Indonesia. Sebenarnya sebelum berangkat, saya sudah mencoba untuk mencari-cari channel itu, tapi, saya tidak menemukannya. Hasilnya, selama pekan sekian saya di Vietnam, saya tidak mendapatkan asupan liqo dan itu, menyedihkan.

Akhirnya saya pun berusaha membuat ruhiyah saya tetap berada di jalan yang benar dan salah satunya melalui menonton.
Yeah, saya memang hobi menonton, tapi, untuk pengganti asupan liqo saya, saya menonton video-video yang bisa membuat saya sadar kembali akan tujuan hidup ini.


Ada banyak lagi yang diupload oleh akun SoldierofAllah2 itu kalau diperhatikan, tapi, saya belum menonton semuanya.

Yeah, kalo kita memang punya keinginan dan kebutuhan akan sesuatu, kita pasti akan bersungguh-sungguh untuk memenuhinya.

Semoga bermanfaat.